Langsung ke konten utama

Postingan

Telinga panjang wanita Dayak-Kaltim

Ketika pulang kampung di Samarinda-Kaltim. Kesederhanaan dan keramahan nenek ini patutlah ditiru.  Secara tak sengaja aku bertemu dengan seorang ibu/nenek dengan penampilan yang sedikit berbeda dari kebanyakan orang. Nenek ini memakai pakaian khas suku Dayak dengan telinga yang dipanjangkan. Wahh nenek ini termasuk salah satu dari sedikit wanita suku Dayak yang masih memelihara telinga panjang sampai saat ini. Nenek ini bercerita kalau ia berasal dari daerah Hulu Sungai Mahakam, yang artinya cukup jauh dari Kota Samarinda. Hanya ada akses via kapal sungai jika mau ke Hulu Sungai Mahakam.  Anting yang khas yang berat supaya telinga menjadi semakin panjang dengan tas anjat yang terbuar anyaman rotan dengan motif khusus dari daerah nenek ini. Fyi, tiap sub suku dayak di tiap daerah memiliki corak dan motif yang berbeda satu dengan lainnya. Meskipun sama-sama terbuat dari anyaman rotan. Suku dayak yang ada di Indonesia dan Malaysia semuanya memiliki tradisi membuat tas anjat ini. Selain ta

Pelabuhan Semayang untuk penumpang di Balikpapan-Kaltim

Balikpapan, Kaltim. Adalah sebuah kota industri yang berada di pinggir teluk Balikpapan, segala macam arus pergerakan penduduk Kaltim berpusat di kota ini. Selain bandar udara akses keluar kota dan keluar pulau Kaltim ada di pelabuhan Semayang Balikpapan. Pelabuhan ini khusus penumpang dan kargo sayur-mayur bahan pangan dll. Sedangkan untuk pelabuhan Industri, Peti kemas dan alat berat adanya di Pelabuhan Kariangau yang posisinya agak masuk ke dalam Teluk Balikpapan. Nah aku mau kasih liat terminal pelabuhan Semayang dari sisi perairan yaa. Pelabuhan Semayang nampak dari sisi perairan Pelabuhan Semayang dari kejauhan. Kapal besar Pelni seperti Labobar, Lambelu, Bukit Siguntang, Binaiya biasanya mengangkut penumpang ke Sulawesi (Makasar, Pare-Pare, Pantoloan, Bitung, Bau-Bau, Banggai), Maluku Utara (Ternate), Papua (Sorong, Manokwari, Nabire, Serui, Jayapura), Kalimantan (Tarakan, Nunukan), NTT-NTB (Bima, Kupang, Larantuka, Labuan Bajo, Maumere, Lewoleba) & Jawa (Surabaya). Waktu sa

Tamansari, tempat mandi para puteri Keraton Yogyakarta-Indonesia

Situs Tamansari, Yogyakarta. Sugeng Rawuh-Selamat datang. Kalau sudah main ke Kraton Yogyakarta rasanya tak lengkap jika tidak bermain sekalian ke Tamansari. Tempat mandi para istri Sultan. Katanya tempat ini dulunya dipakai untuk tempat membersihkan diri bagi kaum perempuan di kalangan Kraton Yogyakarta. Hal ini dibuktikan dengan adanya beberapa kolam berair jernih yang konon berasal dari sumber mata air. Sampai sekarang pun air dalam kolamnya masih jernih loh. Bayangkan dimasa lalu pastilah tempat ini dijaga dengan baik untuk menghindari hal yang tidak-tidak. Selain kolam pemandian ada juga lorong bawah tanah yang cukup gelap dan ada jalan yang tembus ke perkampungan padat disekitar situs Tamansari ini. Waktu saya main kesana pas siang hari dan cukup terik. Ada banyak antrian pengunjung yang mau masuk ke Tamansari. Harga tiket masuk wisatawan domestik dan mancanegara berbeda. Saya lupa pastinya berapa harganya yang jelas wisatawan domestik lebih murah tiketnya. Puas berkeliling di ba

Stasiun Kereta Api Gambir, Jakarta-Indonesia

Stasiun Kereta Api Gambir, Jakarta-Indonesia. Stasiun Gambir Kalau ada keluhan bisa disampaikan loh. Salah satu tempat masuknya. Ga bisa merokok sembarangan ya guys. Merokok tidak bisa sembarangan ya. Ada tempat khususnya. Papan petunjuk arah. Ketika saya disuruh berangkat dinas ke Jakarta dan lanjut ke Cirebon, maka saya harus naik kereta api dan berangkat dari stasiun Gambir-Jakarta Pusat. Menuju Stasiun Gambir mudah kok, bisa naik kendaraan umum bus way, taxi reguler, taxi online, ojek online dan kendaraan pribadi. Berada di Jakarta Pusat jadinya semua orang Jakarta pasti tau lokasinya. Saya menuju stasiun ini di malam hari dan suasana menuju Gambir lumayan gelap. Eh begitu masuk ke gedung stasiun Gambir kondisinya sangat terang, bersih dan aman. Suasana stasiun Gambir Salah satu sudut stasiun Gambir. Area charge HP Alat AED, pertolongan pertama serangan jantung. Petunjuk penggunaan alat AED. Bersih ya stasiun Gambir ini. Karena saya sudah beli tiket kereta sebelumnya saya cukup cek

POD's Tempat Penginapan Favorit kalau ke Kuala Lumpur-Malaysia

Penginapan favoritku kalau di Kuala Lumpur ya di PODs Brickfields, Kuala Lumpur-Malaysia. POD, penginapan favoritku kalau di Kuala Lumpur Alasannya : 1. Tempat ini dekat dari KL-Sentral yang merupakan pusat perhentian dan keberangatan semua moda transportasi umum di seantero Kuala Lumpur. Cuma 5 menit jalan kaki begitu keluar KL-Sentral. 2. Banyak penjual makanan disekitarnya, makanan India sih kebanyakan. 3. Harganya masuk di kantongku. 4. Banyak turis asing yang nginap disini kalau beruntung bisa jadi punya kenalan orang asing yang lagi liburan di Kuala Lumpur. 5. Ada di kawasan Little India dan artinya ada beberapa tempat yg bisa dijangkau dengan jalan kaki. 6. Ada pilihan share-room, bunkbed, twin bed dan single bed. Tinggal pilih aja mau yg mana. Layanan Bus Airport KLIA & KLIA2-KL Sentral vv yang dekat dari penginapan POD's ini. Jalan kaki bisa banget menghemat budget. Sarapan disediakan roti tawar dan berbagai selai kayak selai nanas, sari kaya, selai kacang, meises, but

Jalan-Jalan ke Kampung Little India di Brickfields, Kuala Lumpur-Malaysia

Kuil Sri Kandaswamy dengan patung yang khas di area Brickfields-Kuala Lumpur, Malaysia. Seperti yang kita tahu bersama, Malaysia khususnya di bagian Semenanjung terdiri dari 3 etnis besar. Melayu, China, India (mostly Tamil & Bangladesh). Ketiga etnis ini telah ada di Malaysia sejak jaman sebelum kemerdekaan Malaysia. Nah di Kuala Lumpur sendiri konsentrasi orang India tersebar dan salah satu area yang banyak di dominasi orang India itu ada di daerah Little India, Brickfields, Kuala Lumpur-Malaysia.  Kebetulan kalau saya lagi di Kuala Lumpur selalu menginap di area Brickfields. Alasannya karena ini merupakan pusat kota Kuala Lumpur dan di Brickfields ini deket banget sama stesen KL-Sentral yang adalah pusat perhentian dan keberangkatan semua transportasi masal (bis, kereta cepat, monorail dari dan ke sekitaran Kuala-Lumpur atau bahkan dari kereta arah laluan utara-laluan selatan Malaysia). Intinya kalau tinggal disekitaran KL Sentral itu aman tidak keluar ongkos lagi kalau mau k