Langsung ke konten utama

Postingan

Kamu perlu baca ini.

Sanggar Gumi Guraci, Tobelo Pulau Halmahera

Pada suatu pagi hari yang cerah setelah puas berenang di pantai berpasir hitam dekat rumah, ternyata terdapat sebuah sanggar tari yang bernama Gumi Guraci di Tobelo, Halmahera. Bisa dikatakan Sanggar Tari ini juga terdapat banyak bangunan yang berisi berbagai kerajinan dan karya yang disimpan dan dipamerkan disitu. Berbagai dokumentasi foto-foto kegiatan terlihat dipajang pada dinding bangunan sanggar tari, sayang pada saat itu tidak ada orang atau petugas yang dapat dimintai keterangan tentang berbagai benda yang dipajang. Sanggar tari Gumi Guraci ini letaknya persis di pinggir pantai sehingga kadang deburan ombak yang kuat terdengar bagi pengunjung.   Pantainya pun cukup sepi dari pengunjung dan disayangkan beberapa sampah botol plastik terkadang terlihat di sana-sini, mungkin terbawa arus gelombang. Salah satu foto di sanggar Gumi Guraci Tobelo Ritual penyambutan tamu di Tobelo Salah satu bentuk rumah adat di Tobelo Senjata tradisional di Tobelo Rumah adat Tobelo Lukisan wanita Luki
Postingan terbaru

Pawai Budaya Pada Ulang Tahun Kabupaten Berau 2023

  Bersama peserta pawai budaya lainnya. Suatu siang yang sangat cerah dan panas, rombongan pawai bergerak perlahan dari titik mulai di ruas jalan utama di Tanjung Redeb (Ibukota Kabupaten Berau). Berbagai kelompok pawai memakai busana daerah, beragam mulai dari busana suku Dayak, Banua-Berau, Bajau maupun busana daerah lainnya (Jawa-Sulawesi-Sumatera). Setelah tiba giliran, maka rombongan kami berjalan kaki di siang bolong yang panas dan gerah, jalan sangat perlahan menunggu giliran dan setelah rombongan tiba di depan podium Bupati, peserta pun memberikan persembahan tarian yang sebelumnya sudah berlatih berhari-hari sebelum hari H.  Peserta menari di depan Bupati Berau

Buah Durian Merah, asli Tumbuhan Buah Pulau Kalimantan

  Penampakan buah Durian merah, warna merah merona kulitnya menarik perhatian. Sebagai Pulau yang terkenal akan hutan tropisnya, Pulau Kalimantan menyimpan berbagai jenis tumbuhan yang secara alamiah tersebar di dalamnya. Mulai dari tumbuhan tak berbuah sampai tumbuhan buah-buahan semuanya lengkap dijumpai disini. Buah Durian yang berasal dari kawasan tropis juga banyak ditemui di dalam hutan Kalimantan, ada yang menarik yaitu Buah Durian Merah yang bagi warga Kalimantan biasa dijumpai. Bagi orang yang hidup di luar Pulau Kalimantan mungkin akan bingung dengan penampakan Buah Durian yang berwarna merah ini, karena tidak pernah dijumpai di pulau lainnya. Rasa buah Durian merah ini manis namun berdaging tipis tidak setebal daging buah Durian lainnya yang biasa dijual pedagang buah musiman.   Durian ini cuma tumbuh secara liar di dalam kawasan hutan Kalimantan

Cross Country pagi hari di dalam Kota Balikpapan

Lahan yang mungkin segera dibangun Ketika suatu pagi bingung mau ngapain, yasudah akhirnya berjalan kaki saja random mengikuti kemana mata memandang tanpa takut tersasar. Kemana ada jalan setapak dan bisa dilewati ya sudah hajar saja dilewati, meskipun jalur semak-semak tetapi kalau ada tanda-tanda sering dilewati manusia ya saya jajal saja. Dari bekas yang terlihat yaitu jejak-jejak kaki manusia yang ada, berarti jalur tersebut pernah digunakan untuk melintas. Ada banyak pemandangan yang terlihat mulai dari perumahan, hutan kota, aktifitas anak sekolah yang siap-siap untuk diantar orangtuanya, para pedagang yang mulai bersiap menjaga lapaknya, yahh suasana sebuah kota di pagi hari. Saya lebih suka lewat jalur sepi daripada lewat jalan raya, selain karena berisik dan berdebu juga berbahaya takut di tabrak kendaraan yang ugal-ugalan. Ditengah kota Balikpapan masih terdapat lahan kosong Jika tidak berjalan kaki beberapa spot ini mungkin tidak pernah kusadari Permukiman warga bersebelahan

Penampilan baru Taman Bekapai Balikpapan, semakin nyaman

  Branding kota Balikpapan Balikpapan sebagai pintu gerbang masuk ke IKN (Ibu Kota Nusantara) dan Kalimantan Timur tentunya semakin hari semakin berbenah, berbagai fasilitas publik semakin dipersiapkan untuk menyambut peresmian IKN di tahun 2024. Salah satunya adalah perbaikan wajah Taman Bekapai di Klandasan Balikpapan, daerah kota yang sering dilewati pengendara. Taman di percantik, trotoar dibikin nyaman, jalan diberi paving blok, dan kalau malam dijadikan surganya kulineran kaki lima juga. Pada malam hari kendaraan bermotor dilarang lewat di depan ruas jalan kantor PLN Taman Bekapai karena area ruas jalan itu dijadikan arena untuk pejalan kaki dan pedagang kuliner menjajakan panganan bagi pengunjung. Trotoarnya besar dan rapi kan Kalau malam kawasan ini menjadi arena wisata kulineran

Wajah baru Tepian Sungai Segah (Segah Riverside) Berau

Berau Papan nama jalan dengan tampilan baru Kalau malam ini menyala Tanjung Redeb-Berau sekarang berwajah semakin indah dan cantik, dimana-mana terlihat banyak sekali spot untuk berfoto seperti yang ada pada tepian Sungai Segah. Jika dahulu tepian Sungai Segah ini sangat sederhana, sekarang sudah di sulap semakin nyaman bagi pejalan kaki yang ingin berolahraga di sekitar sini. Entah berjalan kaki, berjogging, duduk-duduk sebentar atau membawa anak-anak untuk bermain juga cocok. Dengan desain minimalis kekinian banyak sekali ornamen hiasan, lampu penerang jalan juga dibuat dengan model kekinian, belum ditambah dengan banyaknya simbol hewan Penyu (satwa endemik Kabupaten Berau). Hal ini semakin menegaskan bahwa Berau tidak dapat diremehkan. Pariwisata Berau termasuk sangat baik di Kalimantan, selain keindahan bawah lautnya, spot panorama hutan hujan di kawasan pedalaman juga tidak dapat disepelekan, banyak turis asing yang rela mengeluarkan kocek yang cukup banyak demi bisa merasakan nik

Kemunculan Buaya ganas di Sungai Kalimantan

Buaya Ganas Kalimantan Sebagai daerah yang cukup dikenal sebagai rumah bagi hewan liar, hutan rimba dan perairan yang berbahaya, tak mengherankan sebenarnya bagi warga Kalimantan, khususnya Kaltim dimana banyak sekali kejadian kemunculan monster air yang ganas pada badan air, entah itu pada sungai, rawa, danau, bahkan pesisir laut dan pantai.  Banyak orang yang mengira bahwa habitat Buaya adalah di dalam perairan air tawar atau payau, tapi banyak tidak tahu bahwa Buaya juga dapat hidup dengan baik di dalam air asin (Buaya Laut). Jangan salah, di Pantai pesisir pulau Kalimantan seringkali dilaporkan kemunculan Buaya air asin / laut yang mendekat ke permukiman warga. Oke, kali ini aku akan menceritakan sekilas kemunculan Buaya pada saluran parit berair dangkal. Diperkirakan Buaya ini mungkin kesasar atau tak sengaja masuk ke dalam saluran parit ketika mencari makanan. Alhasil pagi itu meskipun cuaca sedang hujan terjadi kehebohan di kalangan warga yang melihat langsung kemunculan Buaya y

Cross country dengan tema yang heboh dan unik

Siap meriahkan acara Disaat itu sekitar awal bulan November adalah peringatan hari ulang tahun Pertamina, ada begitu banyak rangkaian acara untuk memeriahkannya. Selain perlombaan dan olahraga, ada juga kuis cerdas cermat, ide kreatif, dan hal-hal lainnya. Saya diajak untuk mewakili tim kerja dalam perlombaan outdoor yang cukup menyenangkan yaitu Cross Country (semacam jelajah sekeliling perkampungan, hutan, jalan raya, dsb). Kebetulan disekitar tempat kami bekerja masih terdapat hutan kota yang terawat karena aksesnya sangat terbatas, tidak banyak orang yang dibolehkan masuk dan melintas. Harus mendapat ijin terlebih dahulu. Panitia sudah menyebarkan peta rute yang akan dilewati nantinya jauh-jauh hari sebelum hari H itu tiba. Dengan kostum, dan asesoris seadanya kamipun mengikuti rangkaian acara ini. Wajah dilukis ala-ala Batman dan Robin, haha. Kami masuk ke hutan di belakang areal kantor utama, menaiki bukit dan menuruni bukit yang curam, waw tidak mudah yaaa. Seru dan ada guyonan

Beribadah di Gereja Pusat GMIH Gamsungi Tobelo Halmahera

Ketika berada di Kota Tobelo Pulau Halmahera, selain berkeliling ke tempat wisata, sepupu saya yang tinggal disana juga mengajak untuk pergi beribadah di Gereja Pusat GMIH (Gereja Masehi Injili Halmahera). Sebenarnya di Tobelo dan sekitarnya tak susah menemukan gedung Gereja, yang semuanya kalau saya ingat-ingat sangat bagus, besar dan terawat. Demikian pula dengan Gereja Pusat GMIH di Tobelo ini, bangunannya luas, parkiran pun juga luas sekali, taman-taman bunga di halamannya juga nampak terawat. Saya beribadah hari Minggu malam, dan jemaat yang datang lumayan banyak. Prasasti Gereja Pusat GMIH Tobelo Selesai ibadah minggu bersama sepupu di Tobelo Deretan bangku gereja GMIH Tobelo

Mendaki Batu Dinding di KM45 Samboja Kutai Kartanegara Kaltim, Pesona Hutan Kalimantan

Fake Smile. Di Kota Balikpapan, tempat mana lagi kah yang bisa di datangi selain Pantai untuk seru-seruan? Pastinya ya ke daerah hutan, yaa tidak salah lagi, meskipun Kota Balikpapan menyandang predikat sebagai Kota Termaju dan Teramai di seluruh Pulau Kalimantan, Balikpapan selalu konsisten menjaga Hutan Lindungnya. Geser sedikit dari Kota Balikpapan kita akan masuk ke wilayah Kabupaten Kutai Kartanegara, kami pada saat itu pergi ke Batu Dinding, sebuah areal bukit di tengah hutan yang berada di km 45 jalan poros Balikpapan - Samarinda. Setelah memasuki gerbang perkampungan, ikuti saja jalan tersebut hingga masuk ke areal perkebunan warga setempat.' Kala itu kami pergi dari Kota Balikpapan sekitar jam 04.00 dinihari, berniat untuk mengejar sunrise di Batu Dinding. Dan setelah memaksakan mata untuk tetap terjaga sejak jam 04.00 kami pun berhasil mendapatkan pemandangan sunrise. Diatas Batu Dinding, sejauh mata memandang di sana sini selimut tipis kabut pagi hari masih setia berada