Wonderful Indonesia

Entah kenapa saya suka sekali dengan ruang terbuka hijau Sebagai daerah yang berada di pinggir laut, tentu saja hawa udara di Kota Balikpapan menurut saya cenderung panas dan lembap, membuat gampang sekali berkeringat. Udara yang mengandung uap air laut semakin menambah sensasi lengket pada kulit (bagi saya). Tapi ada suatu spot tempat berupa ruang terbuka hijau yang berada di Mall BC di tengah Kota Balikpapan yang dimana banyak sekali atraksi outdoor menarik. Jika berada di dalam area ini, tidak terasa seperti di pinggir laut yang panas, justru sangat adem disini. Mata saya dimanjakan dengan warna hijau dari pepohonan maupun tanaman yang ada. Mulai dari landscape yang unik berupa jembatan, jalan setapak, air mancur, mini stadium, kursi untuk duduk-duduk, dan menariknya ini semua gratis loo. Fasilitas yang berbayar ialah mainan kereta-keretaan untuk anak-anak, coffeshop (jelas lah ya), mini zoo (di kelola pihak ke-3 sepertinya). Jadi saya lebih suka duduk-duduk beberapa saat di spot in...

Gedung Klandasan Balikpapan Dulu sebelum berdiri bangunan megah yang dikenal dengan Gedung Parkir Klandasan, area ini seingat saya ialah gedung bioskop jadul di Kota Balikpapan. Sebelum masuknya bioskop 21 atau XXI atau CGV dan sejenisnya, disinilah berdiri gedung bioskop bahula dengan poster filmnya masih dilukis manual oleh manusia, dengan film-film nuansa 18+ yang plot ceritanya gaje, dan poster film itu dipajang untuk jangka waktu yg lama, selama film itu di putar selama berbulan-bulan. Akhirnya dengan berjalannya waktu, dengan sendirinya bioskop itu punah dan kalah melawan jaman. Bioskop besar seperti 21, XXI, dan CGV mulai masuk di mall-mall Kota Balikpapan. Sempat menjadi bangunan kosong yang cukup lama, akhirnya gedung bioskop tadi dirobohkan dan dibangun ulang menjadi Gedung Parkir Klandasan. Kenapa kok di jadikan Gedung Parkir? ya simpel, karena di sekitar Gedung Klandasan itu banyak area publik yang tidak memiliki fasilitas lahan parkir, sehingga banyak sekali kendaraan roda...

Pillbox peninggalan Perang Dunia ke 2 Balikpapan. Sebagai daerah yang memang sangat bersejarah dalam kontestasi Perang Dunia ke 2 maka tentu dapat ditemui beberapa bukti peninggalan dari peristiwa bersejarah itu. Kalau kita main ke daerah pesisir di Balikpapan Timur, maka kita dapat menemukan jejak benda peninggalan perang dunia ke 2 berupa bunker atau Pillbox. Letak Pillbox ini ada di dalam area Pantai Manggar, bisa jadi banyak dari kita yang sering berkunjung ke Pantai Manggar di Balikpapan kita malah ga ngeh kalau ada benda berbentuk kotak ini. Letak Pillbox-nya yang agak di ujung dari keramaian wisatawan mungkin membuat situs ini sedikit tidak terlihat. Bagusnya lagi, sekarang di sekitar situs ini sudah diberi pagar pembatas, sudah diberi plang papan nama juga, dan sudah semakin di percantik. Semoga Pillbox ini tetap dirawat oleh Pemkot Balikpapan dan masyarakat ya, supaya dapat dilihat oleh generasi selanjutnya. Pillbox peninggalan perang dunia ke 2 di Balikpapan Situs ini sudah t...

Kampung Tepian Buah, Segah, Berau-Kaltim. Kabupaten Berau yang terkenal dengan pesona wisata baharinya Pulau Derawan, Pulau Maratua, dan Biduk-Biduk memang sudah sangat  go international. Namun tiada salahnya mencoba masuk ke daerah pedalaman di Berau yang memang masih terdapat hutan primer yang terjaga keasriannya, hutan primer dikenal manfaatnya sebagai penghasil kayu, penghasil rotan, serta di masa kini sebagai penangkap karbon dan dapat menghasilkan keuntungan dari perdagangan karbon dunia. Kampung Tepian Buah, yang berada di Kecamatan Segah merupakan salah satu daerah di hulu Sungai Segah yang mana merupakan daerah paling ujung hulu di Kabupaten Berau. Di Kecamatan Segah masih banyak sekali aliran anak-anak Sungai yang mengalir ke hilir menuju Tanjung Redeb Ibukota Kabupaten Berau. Nah di sepanjang Sungai Segah yang berada persis di sepanjang Kampung Tepian Buah memang nampak pemandangan air Sungai yang mengalir tenang, namun siapa sangka di balik ketenangannya masih terdapat ...

Jembatan Manggar Kota Balikpapan Sebagai kota yang terletak di pinggir pantai maka sudah pasti di dalam Kota Balikpapan terdapat banyak daerah yang dihubungkan dengan jembatan untuk membantu menyeberangi anak sungai kecil yang membelah Kota Balikpapan. Kalau kita mau sedikit lebih jauh berjalan ke arah barat maka kita akan menemukan sebuah jembatan yang lumayan lebar yang menghubungkan kita ke dari sisi satu ke sisi sebelah lainnya. Jembatan itu dikenal oleh banyak orang sebagai Jembatan Manggar. Yapp disebut Jembatan Manggar karena memang jembatan ini berada dekat dengan Pantai Manggar yang sangat dikenal sebagai tempat rekreasi warga Kota Balikpapan. Jadilah jembatan ini dikenal dengan nama Jembatan Manggar. Jika beberapa tahun lalu kondisi Jembatan Manggar ini tidak terlalu diperhatikan sehingga kondisinya terkesan terabaikan namun tidak dengan kondisi sekarang, saat ini di tahun 2025 sudah sangat jauh berbeda sekali penampilannya. Pagar Jembatan Manggar ini sudah diganti dengan mot...

  Spot untuk berfoto di Citra Niaga Kota Samarinda sebagai ibukota Provinsi tentu saja selalu kedatangan pengunjung dari berbagai daerah baik domestik maupun mancanegara yang tentu saja selalu mencari buah tangan untuk oleh-oleh maupun untuk digunakan sendiri sebagai kenangan pernah berkunjung ke Kota Samarinda. Saat itu cuaca sedang gerimis tidak menyurutkan niat untuk berjalan-jalan ke kompleks pertokoan Citra Niaga di Kota Samarinda. Kompleks Citra Niaga ini adalah lokasi terpusat toko kerajinan dan produk asli dari Kalimantan Timur berupa asesoris dari batu mulia, kalung gelang dari manik-manik, tas dari anyaman rotan, gendongan bayi dari manik-manik batu, ramuan herbal tradisional dengan klaim mampu menyembuhkan berbagai penyakit, akar-akar tanaman, minyak urut, minyak pembesar, cerutu, baju adat Dayak, Kopiah Kutai, perisai, mandau, topi Saung, kaus bertuliskan "Samarinda", "Kaltim", "IKN", dan masih banyak lagi kerajinan tangan bernilai komersil yan...

  Bumbu instan dari Jepang yang rasa Kare-nya mendekati otentik Ketika berbelanja bahan-bahan untuk stok makanan periode mingguan, maka tentu saja mata ini melirik ke deretan rak tempat susunan barang-barang dry goods maupun fresh product yang harus dibeli karena stok dirumah sudah habis. Yap mata ini melihat bumbu Kare instan dari Jepang yang memang sudah dikenal dengan rasa Kare ala Jepangnya yang paling mendekati rasa otentik Kare di Negeri Jepang sana. Tanpa pikir dua kali langsung saya ambil bumbu Golden Curry S&B tersebut. Selanjutnya memilih lagi sayuran Wortel dan Kentang ditambah pula stok daging ayam untuk dimasak Kare Jepang. Bumbu Golden Curry S&B ini saya pilih yang varian Hot yang ternyata ga ada pedes-pedesnya blass bagi lidah orang Indonesia, mungkin bagi orang Jepang ya pedas. Bumbu kari instan ini bentuknya blok-blok tinggal di potek atau di potong saja menyesuaikan banyaknya porsi yang akan dimasak. Cara memasaknya pun mudah, setelah sayuran Wortel dan Ke...

Jika kamu pernah mencoba jalur darat dari Kota Samarinda menuju Kabupaten Berau maka kamu akan merasakan sensasi jalanan yang kadang mulus, kadang rusak, kadang longsor, kadang macet, kadang lancar jaya, kadang menanjak, kadang turunan, dan kadang melihat satwa liar. Kalau sudah sampai di daerah yang bernama Gunung Minyak, Kelay, Berau-Kaltim maka tak lama lagi kamu akan melihat kerumunan Monyet hutan yang keluar berjejer di pinggir jalan raya untuk meminta-minta makanan pada driver yang melintas Gunung Minyak. Perilaku Monyet tadi sudah tidak mencerminkan perilaku yang seharusnya bagi satwa liar. Yap kamu ga salah baca, masih ada satwa liar berupa Monyet Besar yang menunjukkan diri untuk meminta makan di pagi hari, wahh sudah menyalahi kodratnya sebagai satwa liar. Takutnya Monyet itu  akan menjadi manja, tidak bisa mencari makanan secara mandiri di dalam hutan dan bergantung pada manusia, dan jika terus-terusan seperti itu maka populasinya akan semakin banyak dan akan semakin ber...