Sebagai kota yg berada tepat di pesisir pantai/laut maka tak heran di kota Manado juga punya pelabuhan laut untuk bisnis kargo dan penumpang.
Awalnya sebelum saya datang langsung ke Manado saya suka bingung sendiri kenapa kok kalau naik kapal penumpang Pelni dari pelabuhan Balikpapan turunnya di kota Bitung bukan di kota Manado.
Ternyata selain karena dangkalnya dasar laut di Kota Manado, fasilitas pelabuhan Kota Manado juga kurang mendukung kapal ukuran besar untuk sandar bongkar muat barang dan penumpang.
Lantas pelabuhan laut Kota Manado melayani apa saja yaaa?
Yang dilayani adalah kapal ferry cepat berbadan kecil dari Manado ke pulau-pulau kecil sekitar utara pulau Sulawesi seperti pulau Siau, Taguladang, Biaro, Sangihe, dll.
Ada juga kapal barang hasil bumi sayur mayur dan sembako dari dan ke Kota Manado.
Karena itu kesibukan pelabuhan ini ga ada apa-apanya dibandingkan pelabuhan laut Kota Bitung.
Kebetulan karena tante dan anaknya buka usaha tempat makan di pelabuhan laut Kota Manado maka saya sekalian keliling sekitaran pelabuhan ini untuk sekedar menambah pengalaman.
 |
Angkot yg memutar lagu rohani, serasa lagi di gereja.
|
 |
Tante yg sibuk menyusun dagangan.
|
 |
Spot foto di sudut pelabuhan Manado.
|
 |
Kapal cepat tujuan pulau pulau kecil di sebelah utara kota Manado.
|
 |
Tulisan di spanduknya wewww. |
 |
Pelabuhan persis bersebelahan dengan jembatan ikonik kota Manado |
 |
Kantor Pelabuhan Manado |
 |
Daftar harga tiket kapal, semakin jauh jaraknya makin mahal harga tiketnya
|
 |
Tugu Lilin yg entah apa maksudnya. Persis di sebelah pelabuhan
|
 |
Mobil kebersihan sampah
|
 |
Salah satu spot di area pelabuhan menuju Taman Laut Bunaken.
|
 |
Sepupu dan tante yg buka usaha di pelabuhan Manado.
|
 |
Kegiatan bongkar-muat sembako di pelabuhan Manado
|
 |
Suatu sudut di pelabuhan Manado. |
Komentar
Posting Komentar